Area resepsionis merupakan ruang yang pertama kali dilihat oleh klien, tamu, serta mitra bisnis saat mengunjungi kantor Anda. Untuk itu, desain backdrop resepsionis perlu dibuat secara estetis dan profesional. Sehingga, backdrop bisa membangun citra positif bagi perusahaan. Tak hanya menonjolkan visual perusahaan saja. Namun, menjadi refleksi nilai dan budaya serta profesionalisme suatu institusi.
Melalui artikel ini, kami akan membahas secara tuntas tips dalam membuat backdrop resepsionis yang menarik. Kami juga akan memberikan ulasan dan penekanan dengan pemakaian material yang mewah seperti kuningan dan tembaga. Sehingga, bisa memberi kesan yang berkelas sekaligus elegan. Lantas, bagaimana tips selengkapnya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Tips Menyusun Backdrop Resepsionis yang Profesional

Berikut telah kami rangkumkan sejumlah informasi mengenai pembuatan backdrop resepsionis kantor yang profesional dan elegan. Ini dia penjelasan selengkapnya:
1. Buat Karakter Perusahaan
Desain backdrop resepsionis tentu harus selaras dengan karakter dari perusahaan. Pasalnya, setiap perusahaan tentu ingin menampilkan citra tertentu yang membuatnya tampak khas dan unik. Maka dari itu, cari tahu terlebih dahulu perusahaan bergerak di bidang hukum, teknologi, keuangan, atau desain kreatif? Masing-masing sektor pastinya mempunyai nuansa berbeda.
Jika perusahaan Anda bergerak di bidang teknologi, maka desain yang dipilih adalah modern dengan garis yang tegas dan pencahayaan LED. Sedangkan perusahaan hukum membutuhkan desain klasik, formal, dan solid. Lain halnya dengan perusahaan kreatif yang memerlukan permainan pada warna bold, elemen artistik, dan tipografi yang unik.
2. Menggunakan Material yang Berkualitas Tinggi
Dalam pembuatan backdrop resepsionis, Anda tidak hanya membuat ornamen saja. Melainkan juga menjadi investasi jangka panjang yang dapat mencerminkan standar dari kualitas suatu perusahaan. Maka dari itu, penting sekali Anda menggunakan material berkualitas tinggi sehingga lebih tahan lama.
Material yang kami rekomendasikan adalah tembaga atau kuningan. Sebab, dua bahan tersebut tahan terhadap korosi serta ideal untuk digunakan dalam jangka panjang. Selain itu, tembaga atau kuningan juga estetik karena memiliki warna kemerahan pada tembaga dan keemasan pada kuningan. Sehingga bisa memberi kesan mewah dan elegan.
3. Sesuaikan antara Warna dan Pencahayaan

Antara warna dan pencahayaan yang mengenai backdrop harus saling mendukung. Sehingga, bisa tercipta suasana yang sesuai dengan keinginan. Apabila Anda menggunakan backdrop dari kuningan atau tembaga, maka bisa memilih pencahayaan warm white 3000K yang bisa memperkuat nuansa mewah dan hangat.
Agar semakin apik, maka Anda bisa menggunakan downlight tersembunyi di balik logo sehingga bisa tercipta siluet yang lebih dramatis. Bisa juga dengan menambahkan LED strip di sisi kanan atau kiri backdrop sehingga bisa menambah kesan profesional dan modern.
Sebaiknya, jangan gunakan pencahayaan yang terlampau terang karena bisa membuat kilau logam jadi terlalu berlebihan.
Apabila backdrop dibuat dengan nuansa netral seperti abu-abu muda atau putih, maka penggunaan kuningan sangat tepat. Sebab, logam tersebut akan memberikan tampilan yang lebih menonjol, bahkan jadi titik fokus visual.
4. Menggunakan Logo dan Huruf Timbul
Logo merupakan identitas dari suatu perusahaan. Maka dari itu, backdrop resepsionis bisa menggunakan logo kuningan atau tembaga dan huruf timbul. Ini akan menjadikan backdrop jadi tampak profesional.
Huruf timbul logam memiliki beberapa manfaat seperti adanya kesan tiga dimensi yang bisa memberi kedalaman visual. Selain itu, huruf timbul atau logo juga akan tampak lebih menonjol. Pun, bisa memberikan kesan eksklusif dan prestisius.
Pada perusahaan startup maupun kreatif, bisa juga mengkombinasikan huruf timbul dengan warna latar yang lebih cerah. Sedangkan perusahaan konservatif disarankan memakai latar gelap sehingga tampilan dari tegas dan lebih kuat.
5. Perhatikan Komposisi dan Simetri

Backdrop profesional mempunyai komposisi visual yang seimbang. Sehingga, tidak boleh terlalu ramai atau kosong. Ada beberapa poin yang perlu Anda perhatikan. Mulai dari letak logo yang ideal diletakkan pada bagian tengah atau lebih tinggi sehingga bisa jadi titik fokus utama.
Kemudian, sisakan ruang yang cukup pada sekitar elemen utama sehingga tidak terkesan penuh dan sesak. Selanjutnya, Anda pertimbangkan keseimbangan bagian kiri dan kanan, atas dan bawah, sehingga desain tidak tampak timpang.
6. Menambahkan Elemen Branding
Selain logo dan nama perusahaan, tambahkan juga beberapa elemen visual untuk branding perusahaan, seperti tagline perusahaan, ornamen garis ataupun pola geometris, serta panel kayu bertekstur untuk memberikan nuansa klasik-modern. Elemen-elemen tersebut perlu dirancang dengan prinsip desain yang minimalis sehingga tampak profesional.
7. Memilih Finishing yang Tepat
Finishing pada permukaan kuningan atau tembaga akan memberi pengaruh yang besar pada kesan yang ditampilkan. Terdapat beberapa jenis finishing yang biasa dipakai, misalnya brushed finish yang bisa memberi tekstur garis halus serta kesan industrial-modern.
Bisa juga dengan menggunakan gaya polished finish yang mengkilap dan reflektif. Terakhir, ada antique finish yang dapat memberikan kesan historis dan klasik.
Itulah 7 tips membuat desain backdrop resepsionis yang menarik dan profesional. Nah, sekarang Anda tahu bahwa untuk memberikan kesan profesional, tidak melulu harus kaku. Dengan penataan desain yang tepat, Anda justru bisa menciptakan kesan yang elegan tanpa mengurangi unsur profesional.
Elemen yang sangat direkomendasikan untuk backdrop resepsionis adalah tembaga atau kuningan. Nah, jika Anda membutuhkan produk kerajinan logam seperti logo kuningan, maka percayakan pada Logo Tembaga. Kami adalah produsen aneka kerajinan logam yang berkualitas tinggi.
Produk dikerjakan secara manual oleh perajin yang profesional sehingga hasilnya sangat memuaskan dengan detail yang baik. Yuk, segera hubungi Logo Tembaga melalui ikon WhatsApp di pojok kanan bawah laman ini!